Hindari 5 Hal Ini untuk Jasa Beli Barang China Bagi Pemula!
Peran China sebagai importir terbesar di dunia sangat penting bagi para pengusaha di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. China merupakan pemain utama dalam mendorong permintaan barang dan jasa, sehingga memberi kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian global. Jika ingin mulai berbisnis jasa beli barang China, maka peluangnya masih terbuka lebar!
Bisnis jasa beli barang dari China bisa sangat menguntungkan tapi tak dapat dipungkiri ini adalah bisnis besar yang harus dilakukan dengan terencana. Sebagai pemula, selalu saja ada hal-hal yang tidak tepat dilakukan dan pada akhirnya merugikan pengusaha. Apa saja hal-hal yang harus dihindari tapi sering jadi kesalahan pemula jasa beli barang China? Simak penjelasannya di bawah ini!
Kesalahan yang Harus Dihindari Pemilik Jasa Beli Barang China
Pengusaha pasti melakukan kesalahan, bahkan yang sudah berpengalaman sekalipun, termasuk dalam bisnis jasa impor barang dari China. Meski begitu, penting sekali bagi pemula untuk mengetahui apa saja kesalahan yang sering terjadi sebelum mereka mulai mengimpor. Dengan begitu, kita dapat menghindari terjadinya kerugian finansial atau rusaknya reputasi bisnis.
Apa saja kesalahan yang sering dilakukan pemula dan harus dihindari dalam bidang impor barang dari China? Ini dia beberapa di antaranya:
- Pengetahuan yang Kurang Terkait Peraturan Ekspor Impor
Sebelum memulai jasa beli barang China, maka sebaiknya kita harus memiliki pemahaman yang menyeluruh terlebih dulu tentang peraturan perdagangan untuk produk yang diimpor dari China. Ini merupakan aspek yang sangat penting dalam proses impor dari negara mana pun. Penting untuk diingat bahwa setiap negara pasti punya standar dan aturan yang dapat berbeda satu dengan lainnya.
Jangan sampai kita melanggar aturan hanya karena kurangnya wawasan. Untuk mencegah hal ini, lakukan penelitian terlebih dulu terkait peraturan mengimpor barang dari China ke Indonesia. Apa yang diperbolehkan dan apa yang tidak diperbolehkan.
Tapi sebelumnya, kita juga harus tahu dulu aturan terkait produk yang akan kita impor dari China. Khususnya bagi pengusaha yang sudah memiliki target produk secara spesifik. Apakah produk tersebut aman untuk diimpor? Kalau aman, apa saja aturan yang harus dipatuhi. Kalau tidak aman, apa alasannya?
Beberapa barang mungkin diizinkan tapi membutuhkan sertifikat khusus untuk diimpor. Kalau ini peraturannya, maka jangan lupa meminta sertifikat yang diwajibkan tersebut pada pemasok yang diajak bekerja sama di China. Jangan lupa pastikan keaslian atau validitas sertifikat tersebut.
- Hanya Mencari Produk dengan Harga Termurah
Memang betul, barang-barang dari China sangat dikenal ke seluruh dunia karena harganya yang luar biasa miring. Kenapa bisa begitu? China merupakan negara yang luas dengan penduduk mencapai 1.4 miliar jiwa! Setiap individu tentu membutuhkan pekerjaan sehingga persaingan di dunia kerja sangat kompetitif. Inilah yang menyebabkan barang dapat diproduksi secara masif dan harganya jauh lebih murah!
Inilah alasan kenapa banyak importir barang dari negara lain tertarik berbelanja ke China. Termasuk kita, kan? Masalahnya, tak sedikit dari pengusaha ini yang hanya fokus mencari barang-barang dengan harga paling rendah dan malah tidak terlalu peduli dengan kualitas produknya. Membeli barang dengan harga terendah memang tidak butuh modal besar, tapi yakin barangnya bisa dipakai begitu sampai di tangan kita?
Barang yang sampai dalam keadaan tidak berfungsi alias rusak tidak akan laku dijual. Kalau tetap dijual dan sampai ke pembeli kita, maka mereka akan kecewa dan berisiko tidak akan berbelanja lagi di toko kita. Membeli barang murah hanya menguntungkan di awal karena modalnya kecil, tapi untuk keberlangsungan bisnis sebenarnya tidak menguntungkan. Jadi selain memilih harga murah, pastikan juga kualitas produknya baik.
- Tidak Membuat Kontrak yang Jelas
Sama seperti bisnis lain pada umumnya, mengimpor barang dari China juga memungkinkan terjadinya perselisihan. Risiko ini misalnya dapat terjadi antara importir dengan pemasok atau antara importir dengan pihak ekspedisi. Perselisihan yang terjadi secara internasional hanya akan menghambat jalannya bisnis dan menguras pikiran dan tenaga kita sebagai penyedia jasa beli barang China.
Karena itu, usahakan untuk mencegah terjadinya perselisihan dengan membuat kontrak kerja sama yang jelas. Kontrak akan membantu dan menjamin kita untuk menerima produk yang diharapkan. Kontrak yang jelas harus dibuat antara importir dengan pemasok dan antara importir dengan pihak ekspedisi.
Apa saja yang harus ada di dalam kontrak dengan pemasok? Pastikan pada kontrak mencakup syarat pembayaran, tanggal pengiriman, standar kualitas, dan garansi. Sementara itu, kontrak dengan pihak ekspedisi harus mencakup tanggal pengiriman, pengemasan, cara mengirim paket, tanggal barang sampai, dan lain sebagainya yang krusial dalam pengiriman.
- Tidak Tahu Kapan Tahun Baru China
Di Indonesia, Tahun Baru China alias Imlek memang dirayakan, tapi sudah pasti jauh sekali dari perayaan di negara asalnya. Tahun Baru China merupakan liburan dan hari besar yang paling dinantikan di China, kira-kira sebanding dengan Hari Raya Idul Fitri di Indonesia. Tradisinya pun serupa, banyak orang yang pulang kampung dan melakukan libur panjang.
Ya, layanan ekspedisi mungkin ada saja yang tetap berjalan, toko pemasok juga mungkin ada yang beroperasi, tapi mereka tidak akan bekerja penuh seperti di hari-hari biasa. Karena itu, memesan dan mengimpor barang di waktu-waktu ini bukanlah ide yang baik.
Tahun baru China biasanya jatuh di minggu ketiga hingga keempat bulan Januari, atau minggu pertama bulan Februari. Kalau sudah tahu info ini, sebaiknya hindari berbelanja dan mengimpor di minggu-minggu tersebut, kecuali kalau barangnya tidak dibutuhkan dalam waktu cepat.
- Tidak Riset Jasa Ekspedisi
Saat kita mengirim barang di dalam negeri pun, seharusnya kita melakukan riset terlebih dulu akan jasa pengiriman barang yang akan digunakan. Mana yang paling sesuai dengan harapan dan kebutuhan kita? Tentu saja, saat melakukan bisnis jasa beli barang China, kita harus melakukan riset akan jasa ekspedisi yang terbaik.
Sediakan waktu untuk melakukan tinjauan terhadap beberapa jasa ekspedisi yang terbaik. Buat daftar pro dan kontra dari masing-masing jasa. Dari riset ini, kita akan tahu jasa ekspedisi mana yang menawarkan layanan paling tepat untuk kebutuhan kita.
Mengecek ulasan dari pengguna jasa ekspedisi sebelumnya juga sangat penting. Meskipun memang kebutuhan kita mungkin akan berbeda dengan importir yang lain. Tapi setidaknya dari mengecek ulasan kita akan mengetahui kualitas yang diberikan oleh jasa ekspedisi tersebut secara umum.
Saat mengimpor produk dari China, penting sekali untuk meluangkan waktu khusus untuk melakukan riset dan menemukan produk yang tepat untuk dijual kembali di Indonesia. Tapi selain itu, pastikan untuk meminimalisir kesalahan yang dilakukan sebagai pemula di usaha jasa beli barang China. Begitu tahu apa saja yang harus dihindari, impor barang jadi lebih mudah!
Ingin tahu lebih banyak tentang jasa beli barang China? Hubungi mitraco.ind@gmail.org dan dapatnya informasi lengkapnya.
Jasa Import Barang China
4 Tips Memulai Jasa Import Barang China Mengimpor barang dari China ke Indonesia telah menjadi bisnis yang populer dalam beberapa tahun terakhir. Alasan dibalik berkembangnya…
Baca SelanjutnyaJasa Impor Dari China
Metode Pengiriman untuk Jasa Impor dari China Indonesia adalah negara dengan banyak peluang karena penduduknya yang padat, sementara itu China adalah negara dengan banyak pemasok…
Baca SelanjutnyaJasa Beli Barang Dari China
Jenis Barang yang Paling Sering Diimpor Jasa Beli Barang dari China Bisnis jasa beli barang dari China ke Indonesia memang bukan jenis bisnis baru, melainkan…
Baca SelanjutnyaJasa Beli Barang China
Hindari 5 Hal Ini untuk Jasa Beli Barang China Bagi Pemula! Peran China sebagai importir terbesar di dunia sangat penting bagi para pengusaha di seluruh…
Baca Selanjutnya